Makna Tiap Komponen
Lingkaran Besar
o Makro-kosmos
o Manusia seutuhnya
o Pendidikan
Lingkaran Kecil
o Mikro-kosmos
o Individu yang sedang berkembang
o Konseling
Garis Vertikal
o Tujuan normatif, kemanusiaan seutuhnya, HMM
o Kemandirian
o Layanan terhadap klien secara konsisten dan intensif
Garis Mendatar
o Dasar pemberian layanan: kompetensi diri dan arah KES/KES-T klien
o Kondisi lingkungan budaya, nilai dan moral
Lingkaran Kecil dan Garis Vertikal
o Gambaran logo psikologi
Makna Keterkaitan Antar Komponen
Lingkaran besar - lingkaran kecil, menjadi satu
Makna Filosofis
Makro-kosmos dan micro-kosmos menjadi satu. Manusia seutuhnya dan individu yang sedang berkembang, menjadi satu Dua unsur yang ada, serasi menjadi satu
Makna Keprofesionalan
Pendidikan
dan konseling (yang mana konseling berada di dalam
pendidikan), menjadi satu. Pendidik (konselor) dan peserta didik (klien) menjadi satu. Teori dan pratik (dalam pendidikan dan konseling), menjadi satu. Tujuan dan
upaya
pencapaiannya (dalam pendidikan
dan konseling), menjadi satu. Masalah dan solusinya (dalam pendidikan dan konseling), menjadi satu
Garis Vertikal - Garis mendatar, menjadi satu
o Dalam konseling arah KES/KES-T dan solusinya bersesuaian, menjadi satu
o Lingkaran
budaya-nilai-moral
dan kemandirian
klien, bersesuaian dan menjadi satu
Keempat unsur, menjadi satu
o Dalam
konseling, kaidah-kaidah
pendidikan dan
konseling, serta
kemanusiaan yang utuh dan individu yang sedang berkembang, menjadi satu
o Dalam konseling, unsur-unsur klien dan arah KES/KES-T nya serta konselor
dan
upaya pelayanannya, menjadi satu
Gambaran Logo Psikologi
o Sejumlah kaidah psikologi digunakan sebagai “alat” dalam konseling
Logo Konseling (secara menyeluruh)
o Gambaran (visualisasi abstrak) tentang kegiatan konseling (sebagai upaya pendidikan) yang melibatkan pelayanan konselor
terhadap klien dengan
potensi dan arah KES/KES-T
nya dalam kondisi lingkungan untuk tujuan
kemanusiaan seutuhnya